Setiap orang tentu berharap bisnis baru yang mereka kembangkan bisa berjalan lancar dan menguntungkan. Akan tetapi, jika kurang berhati-hati, sejumlah kesalahan finansial yang dilakukan bisa berakibat fatal dan menghancurkan kelangsungan bisnis. Jika kita berniat untuk memulai bisnis, ada baiknya belajar dari beberapa kesalahan-kesalahan yang umumnya dilakukan pemilik bisnis, seperti diuraikan berikut ini:
Perencanaan yang buruk
Banyak pebisnis baru membuat perkiraan optimistis yang liar tentang penjualan di masa depan. Agar bisa bertahan, kita harus membuat perkiraan keuangan secara mendetail yang mencakup strategi harga, perkiraan pengeluaran langsung serta variabelnya, dan perencanaan arus kas. Jika ragu, pikirkan kemungkinan penjualan terburuk dan lebihkan perkiraan tagihan. kita juga harus menganalisis target pasar dan mempelajari para pesaing kita.
Kekurangan modal
Hal ini merupakan kesalahan terbesar dalam memulai bisnis baru. Modal awal yang kurang bisa menghancurkan usaha dan membahayakan biaya hidup keluarga Anda. Sebelum memulai sebuah bisnis, pastikan Anda memiliki uang tunai di tangan untuk mencukup kebutuhan hidup sehari-hari, sampai mendapatkan pelanggan yang memberikan keuntungan untuk bisnis Anda.
Tidak membuat catatan akurat
Gagal membuat catatan keuangan secara akurat bisa menimbulkan masalah dengan pajak usaha, dan berisiko mengancam masa depan bisnis Anda. Catatan akunting memberitahu Anda apa yang berjalan benar dan apa yang salah, dan memberi petunjuk mengenai jebakan yang mungkin muncul di masa depan.
Tidak mengelola arus kas dengan baik
Kelebihan inventaris, manajemen akun piutang yang buruk, dan kebijakan kredit yang buruk dapat membuat bangkrut usaha yang dinyatakan layak. Hal ini adalah penyebab seretnya aliran kas Anda. (*/dari berbagai sumber)
_http://ciputraentrepreneurship.com/amankan-bisnis/17883-inilah-kesalahan-fatal-saat-memulai-bisnis.html
Banyak pebisnis baru membuat perkiraan optimistis yang liar tentang penjualan di masa depan. Agar bisa bertahan, kita harus membuat perkiraan keuangan secara mendetail yang mencakup strategi harga, perkiraan pengeluaran langsung serta variabelnya, dan perencanaan arus kas. Jika ragu, pikirkan kemungkinan penjualan terburuk dan lebihkan perkiraan tagihan. kita juga harus menganalisis target pasar dan mempelajari para pesaing kita.
Kekurangan modal
Hal ini merupakan kesalahan terbesar dalam memulai bisnis baru. Modal awal yang kurang bisa menghancurkan usaha dan membahayakan biaya hidup keluarga Anda. Sebelum memulai sebuah bisnis, pastikan Anda memiliki uang tunai di tangan untuk mencukup kebutuhan hidup sehari-hari, sampai mendapatkan pelanggan yang memberikan keuntungan untuk bisnis Anda.
Tidak membuat catatan akurat
Gagal membuat catatan keuangan secara akurat bisa menimbulkan masalah dengan pajak usaha, dan berisiko mengancam masa depan bisnis Anda. Catatan akunting memberitahu Anda apa yang berjalan benar dan apa yang salah, dan memberi petunjuk mengenai jebakan yang mungkin muncul di masa depan.
Tidak mengelola arus kas dengan baik
Kelebihan inventaris, manajemen akun piutang yang buruk, dan kebijakan kredit yang buruk dapat membuat bangkrut usaha yang dinyatakan layak. Hal ini adalah penyebab seretnya aliran kas Anda. (*/dari berbagai sumber)
_http://ciputraentrepreneurship.com/amankan-bisnis/17883-inilah-kesalahan-fatal-saat-memulai-bisnis.html